10 Manfaat Berbuka dengan Air Putih Hangat - All get in

Ilustrasi

timurpost.id- Saat berbuka puasa, penting mengonsumsi makanan dan minuman yang mampu mengembalikan energi dengan cepat. Selain makanan manis secukupnya, minum air putih hangat juga bisa bermanfaat untuk berbuka. Air adalah nutrisi penting dan semua organ dan jaringan dalam tubuh.

Selama puasa, tubuh akan secara teratur kehilangan kadar airnya. Kehilangan cairan tubuh yang drastis dapat meningkatkan risiko dehidrasi. Maka dari itu penting mencukupi kebutuhan cairan selama berpuasa.

Konsumsi air putih hangat saat perut dalam keadaan kosong dinilai bermanfaat bagi pencernaan. Manfaat minum air putih hangat sangat berbuka akan membuat pencernaan tidak 'kaget' saat mencerna makanan.

Berikut 10 manfaat berbuka dengan air putih hangat, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis(15/4/2021).

Kembalikan cairan tubuh

Saat berpuasa, cairan tubuh akan banyak hilang. Air diperlukan untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. Minum air putih untuk berbuka akan menghidrasi tubuh.

Minum air hangat saat berbuka puasa bisa membantu mencegah dehidrasi setelah menahan haus seharian. Membiasaka minum air secara teratur dalam keadaan perut kosong dapat bermanfaat bagi sistem kekebalan tubuh untuk mencegah infeksi.

Bantu kembalikan energi

Minum air hangat sangat berbuka bisa mengembalikan kembali energi. Minum air putih saat perut kosong bisa membuat tubuh langsung aktif. Ini merangsang sel darah merah untuk tumbuh lebih cepat yang menghasilkan lebih banyak oksigen dan energi.

Percepat metabolisme tubuh

Minum air putih hangat dapat membantu meningkatkan tingkat metabolisme hingga hampir 25 persen. Mempercepat metabolisme membantu pencernaan makanan lebih cepat dan membantu menurunkan berat badan dalam jangka panjang.

Menenangkan sistem saraf pusat

Minum air hangat atau air panas dapat menenangkan sistem saraf pusat dan melumasi tubuh. Sistem saraf yang tidak terhidrasi dengan baik akan mudah meradangan dan menimbulkan nyeri. Dehidrasi juga dapat menyebabkan migrain dan sakit kepala. Minum air hangat saat berbuka dapat mengatasi masalah ini dengan cepat.

Cegah sembelit

Sembelit menjadi salah satu masalah selama berpuasa. Minum segelas air saat perut kosong dapat membantu menghilangkan akumulasi limbah dan memungkinkan penyerapan nutrisi lebih cepat. Minum air hangat bisa membantu usus berkontraksi. Ini bisa membuat limbah dalam pencernaan bergerak keluar dengan cepat, sehingga mengatasi sembelit.

Tingkatkan sirkulasi tubuh

Air panas atau hangat adalah vasodilator, yang dapat memperluas pembuluh darah dan meningkatkan sirkulasi. Ini dapat membantu otot rileks dan mengurangi rasa sakit. Aliran darah yang sehat memengaruhi segalanya, mulai dari tekanan darah hingga risiko penyakit kardiovaskular.

Kurangi stres

Karena minum air hangat membantu meningkatkan fungsi sistem saraf pusat, ia dapat menenangkan tubuh. Minum air hangat saat berbuka dapat membuat tubuh lebih rileks dan mengurangi tingkat stres. Secangkir air hangat yang menenangkan dapat membantu mengelola stres dan kecemasan.

Bantu keluarkan racun dalam tubuh

Air hangat juga bisa berperan sebagai detoksifikasi tubuh. Ketika air cukup panas untuk menaikkan suhu tubuh seseorang, ia bisa menyebabkan keringat. Berkeringat mengeluarkan racun dan dapat membantu membersihkan pori-pori. Racun tubuh juga bisa keluar melalui urin. Semakin banyak minum air, semakin banyak pula urin yang dikeluarkan untuk mendetoksifikasi tubuh.

Bantu penurunan berat badan

Minum air hangat membangunkan sistem kontrol suhu tubuh.Air putih membantu tubuh menyerap nutrisi dan membuang limbah. Minum air putih juga dapat meningkatkan perasaan kenyang dan mencegah makan terlalu banyak. Efek ini dapat membantu menurunkan berat badan dan mencegah kenaikan berat badan saat puasa.

Sehatkan pencernaan

Minum air hangat bisa menenangkan dan mengaktifkan saluran pencernaan. Air adalah pelumas yang membuat pencernaan terus berjalan. Saat air mengalir melalui perut dan usus, organ pencernaan terhidrasi lebih baik dan mampu menghilangkan limbah secara efektif.